TafsirTazkiyah

Ingin Menang dari Judi? Ini Jurus Saktinya

Pembaca yang budiman, Anda ingin menang dari judi? Anda ingin Untung dari judi? Anda di tempat yang tepat.

Pembaca yang budiman, cara untuk menang dan untung besar dari judi adalah dengan meninggalkan judi.Coba simak firman Allah ta’ala:

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ إِنَّمَا ٱلْخَمْرُ وَٱلْمَيْسِرُ وَٱلْأَنصَابُ وَٱلْأَزْلَٰمُ رِجْسٌ مِّنْ عَمَلِ ٱلشَّيْطَٰنِ فَٱجْتَنِبُوهُ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ

Latin: Yā ayyuhallażīna āmanū innamal-khamru wal-maisiru wal-anṣābu wal-azlāmu rijsum min ‘amalisy-syaiṭāni fajtanibụhu la’allakum tufliḥụn

Arti: Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan, (QS Al Maidah: 90).

BACA JUGA:  QS Al-Baqarah 57: Manna dan Salwa dan Pelajaran Darinya

Penjelasan

Tentang firman Allah (فَٱجْتَنِبُوهُ) yang artinya maka jauhilah, Syaikh Abdurrahman Nasir As-Saadi berkata:

اتْرُكُوهُ

Tinggalkanlah.

Artinya, tinggalkan judi. Tinggalkan kebiasaan judi, baik judi online maupun judi offline. Uninstall aplikasi judi. Tinggalkan teman² yang Anda biasa berjudi dengannya.

Tentang firman Allah (لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ), yang artinya supaya kalian beruntung. Menafsirkan bagian ini, Syaikh Abdurrahman Nasir As-Saadi berkata:

فَإِنَّ الْفَلَاحَ لَا يَتِمُّ إِلَّا بِتَرْكِ مَا حَرَّمَ اللَّهُ، خُصُوصًا هَذِهِ الْفَوَاحِشَ الْمَذْكُورَةَ

Sungguh, kemenangan (keberuntungan) tidak akan sempurna kecuali dengan meninggalkan apa-apa yang diharamkan oleh Allah, khususnya hal-hal keji lagi kotor seperti yang disebutkan di QS Al Maidah 90 ini, yaitu mabuk, judi, berhala, dan mengundi nasib.

BACA JUGA:  Faidah QS At-Taubah 103: Khudz Min Amwalihim Shadaqatan

Arti Kemenangan

Kemudian Syaikh As-Saadi berkata:

لَا يُمْكِنُ الْفَلَاحُ لِلْعَبْدِ إِلَّا بِاجْتِنَابِهَا

Tidak mungkin seseorang bisa menang (menang di akhirat maupun menang di dunia dari judi) kecuali dengan menjauhi (meninggalkan) judi, mabuk, berhala, dan mengundi nasib.

Jadi, sudahlah. Hentikan kebiasaan berjudi. Jangan lagi main judi online.

BACA JUGA:  QS Al-Furqan 28: Menyesal Salah Memilih Teman

Apa gunanya dapat uang banyak tetapi utang dari pinjaman online juga banyak?

Apa gunanya dapat uang banyak dari judi tetapi istri tidak mau menerimanya, karena istri masih sadar bahwa itu uang haram?

Atau jika istri tidak tahu itu uang haram, apa gunanya menyuapi anak dan istri dengan api neraka?

Apa gunanya jika menang judi, dapat uang banyak, tetapi permusuhan justru semakin hebat dengan lawan judi?

Apa gunanya menang judi jika orang orang tua juga kepikiran dengan banyaknya utang anak akibat judi online dan pinjaman online?

Apa gunanya menang judi jika motor, handphone, rumah, bahkan sertifikat tanah harus disita atau dijual untuk membayar utang pinjaman online yg dipakai untuk judi online?

Syaikh Abdurrahman Nasir As-Saadi punya definisi menang yang sangat bagus. Kata beliau:

فَإِنَّ الْفَلَاحَ هُوَ: الْفَوْزُ بِالْمَطْلُوبِ الْمَحْبُوبِ، وَالنَّجَاةُ مِنَ الْمَرْهُوبِ

Menang adalah sukses memenangkan sesuatu yang diinginkan, dicintai, dan selamat dari hal-hal yang ditakuti.

Jadi, uninstall aplikasi judi online-nya ya. Ga usah keluar malam untuk judi. Jangan berteman dulu dengan orang-orang yang Anda biasa berjudi dengan mereka. Semoga Allah mudahkan kita meraih kemenangan yang sejati. Aamiin

RS Muhammadiyah Selogiri, 3 April 2023 (12 Ramadan 1444 H)
Irfan Nugroho (Staf Pengajar PPTQ At-Taqwa Nguter yang sedang mengantar anak beli obat demam dan batuk)

 

Irfan Nugroho

Hanya guru TPA di masjid kampung. Semoga pahala dakwah ini untuk ibunya.

Tema Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button