AkhlakKhutbah

Akhlak Mulia Adil: Definisi, Dalil, dan Hikmah

Pembaca rahimakumullah, berikut adalah serial akhlak mulia. Kali ini, kami mengangkat tema tentang adil. Di dalamnya kita akan belajar tentang definisi adil, dalil adil, serta hikmah dari sifat adil. Materi ini biasa kami gunakan untuk khutbah jumat. Semoga bermanfaat.

Faidah tentang Adil

Tertulis di dalam Ensiklopedia Akhlak Mulia Dorar Saniyah:

بِالْعَدْلِ يَسْتَتِبُّ الْأَمْنُ فِي الْبِلَادِ ، وَتَحْصُلُ الطُّمَأْنِينَةُ فِي النُّفُوسِ ، وَيَشْعُرُ النَّاسُ بِالِاسْتِقْرَارِ ، وَبِذَلِكَ يُقْضَي عَلَى الْمُشْكِلَاتِ اَلِاجْتِمَاعِيَّةِ وَالِاضْطِرَابَاتِ اَلَّتِي تَحْدُثُ فِي الدُّوَلِ ، بِسَبَبِ الظُّلْمِ

Dengan keadilan, rasa aman akan tercipta di suatu negeri. Jiwa-jiwa akan merasakan tenang. Manusia akan merasakan stabilitas. Dengan keadilan, berbagai masalah dan gangguan di berbagai negeri akibat adanya kezaliman akan bisa dihilangkan.

Juga termasuk di antara buah dari adanya keadilan di suatu negeri adalah:

فَالْعَدْلُ سَبَبٌ فِي حُصُولِ الْخَيْرِ وَالْبَرَكَةِ إِذَا كَانَ مُنْتَشِرًا بَيْنَ الْوُلَاةِ ، وَبَيْنَ أَفْرَادِ الْمُجْتَمَعِ

Keadilan adalah sebab kebaikan dan keberkahan jika sifat adil bisa tersebar di kalangan para pemimpin dan juga anggota masyarakat.

Definisi Adil

Lalu, apa yang dimaksud dengan adil? Adil (العدل) adalah lawan kata dari tidak adil atau zalim, atau di dalam bahasa Arab disebut dengan (الجَوْرُ). Definisi adil secara bahasa adalah sebagai berikut

Adil adalah اَلْحُكْم بِالْحَقِّ atau mengadili atau menghukumi secara benar.

Adil adalah اَلْقَصْدُ فِي اَلْأُمُورِ atau pertengahan dalam segala perkara.

Secara istilah, definisi adil adalah:

اِسْتِعْمَالُ الْأُمُورِ فِي مَوَاضِعِهَا ، وَأَوْقَاتِهَا ، وَوُجُوهِهَا ، وَمَقَادِيرِهَا ، مِنْ غَيْرِ سَرَفٍ ، وَلَا تَقْصِيرٍ ، وَلَا تَقْدِيمٍ ، وَلَا تَأْخِيرٍ

Melakukan urusan sesuai tempat, waktu, tujuan, dan ukurannya, tanpa melakukan penambahan, pengurangan, juga tidak mendahului dari waktunya, serta tidak mengakhirkannya, (Tahdzibul Akhlak 28).

Definisi lain dari adil adalah:

عِبَارَةٌ عَنْ الِاسْتِقَامَةِ عَلَى طَرِيقِ الْحَقِّ بِالِاجْتِنَابِ عَمَّا هُوَ مَحْظُورٌ دِينًا

Istilah untuk perilaku orang yang lurus atau istikamah di jalan kebenaran, yaitu dengan menjauhi apa-apa yang dilarang di dalam agama, (At-Ta’rifiyat: 147).

BACA JUGA:  4 Tingkat Manusia ketika Mendapat Musibah dan Hikmahnya

Perintah Adil dalam Al Quran

Allah memerintahkan untuk menegakkan keadilan dan berlaku adil pada beberapa ayat di dalam Al Quran, di antaranya:

إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْإِحْسَانِ وَإِيتَاءِ ذِي الْقُرْبَىٰ وَيَنْهَىٰ عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنكَرِ وَالْبَغْيِ ۚ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَ

Indonesia: Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran, (QS An Nahl: 90).

Jawa: Sayekti Allah aparéntah ing tindak adil sarta agawé becik tuwin wèwèh ing krabat, apa déné anyegah ing laku nistha lan tindak dudu sarta pambaléla; Pan- jenengané amituturi sira supaya sira padha éling, (QS An Nahl 90).

Allah juga berfirman:

وَمِمَّنْ خَلَقْنَا أُمَّةٌ يَهْدُونَ بِالْحَقِّ وَبِهِ يَعْدِلُونَ

Indonesia: Dan di antara orang-orang yang Kami ciptakan ada umat yang memberi petunjuk dengan hak, dan dengan yang hak itu (pula) mereka menjalankan keadilan, (QS Al Araf: 181).

Jawa: Lan sawenèhé kang Ingsun titahaké, ana umat sawiji, kang anuntun kalawan yakti, sarta kalawan iku anggoné atindak adil, (QS Al Araf 181).

BACA JUGA:  Fikih Dorar Saniyah: Pengantar Bab Bersuci (Taharah)

Perintah Adil di dalam Sunah

Perintah adil juga terdapat di dalam As Sunnah, di antaranya sebagai berikut:

Imam An-Nasai meriwayatkan dari Ubadah bin Ash Shamit Radhiyallahu Anhu yang berkata:

بَايَعْنَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى السَّمْعِ وَالطَّاعَةِ فِي عُسْرِنَا وَيُسْرِنَا وَمَنْشَطِنَا وَمَكَارِهِنَا

Kami berbaiat (sumpah setia) kepada Rasulullah ﷺ untuk mendengar dan taat (terhadap beliau), baik ketika dalam kondisi sempit maupun lapang, senang maupun benci.

وَعَلَى أَنْ لَا نُنَازِعَ الْأَمْرَ أَهْلَهُ وَعَلَى أَنْ نَقُولَ بِالْعَدْلِ أَيْنَ كُنَّا لَا نَخَافُ فِي اللَّهِ لَوْمَةَ لَائِمٍ

(Kami juga berbaiat kepada Rasulullah ﷺ) untuk tidak merebut kekuasaan dari pemiliknya yang sah, serta menegakkan keadilan di mana pun kami berada, tanpa takut kepada celaan orang yang mencela, (Sunan An Nasai: 4153).

Imam Bukhari dan Imam Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu Anhu bahwa Nabi ﷺ bersabda:

سَبْعَةٌ يُظِلُّهُمْ اللَّهُ فِي ظِلِّهِ يَوْمَ لَا ظِلَّ إِلَّا ظِلُّهُ الْإِمَامُ الْعَادِلُ

Ada tujuh golongan yang akan Allah beri naungan pada hari ketika tidak ada naungan selain naungan Allah, yang pertama adalah imam yang adil, (Sahih Muslim: 1031. Sahih Bukhari: 660).

BACA JUGA:  Khutbah Jumat: Kiat Menjaga Ketaatan setelah Ramadhan

Hikmah tentang Adil

Sahabat Amru bin Ash Radhiyallahu Anhu berkata:

لَا عِمَارَةً إِلَّا بِعَدْلٍ

Tidak ada kepemimpinan, kecuali dengan sikap adil, (Al-Aqdu Al-Farid: 1/33).

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah berkata:

اَلْعَدْل نِظَامٌ كُلِّ شَيْءٍ ، فَإِذَا أُقِيمَ أَمْرُ الدُّنْيَا بِعَدْلٍ قَامَتْ

Adil adalah sistem bagi segala sesuatu. Jika urusan dunia diatur dengan sistem yang adil, in sya Allah urusan tersebut akan beres, (Majmu Fatawa: 28/146).

Syaikh Ibnu Utsaimin berkata:

فَالْعَدْلُ وَاجِبٌ فِي كُلِّ شَيْءٍ ، لَكِنَّهُ فِي حَقِّ وُلَاةِ الْأُمُورِ أَكَّدَ وَأَوْلَى وَأَعْظَمٌ ؛ لِأَنَّ الظُّلْمَ إِذَا وَقَعَ مِنْ وُلَاةِ الْأُمُورِ حَصَلَتْ الْفَوْضَى وَالْكَرَاهَةُ لَهُمْ ، حَيْثُ لَمْ يَعْدِلُوا

Adil itu hukumnya wajib di segala urusan, tetapi bagi para pemimpin, kewajiban berlaku adil adalah lebih besar dan lebih ditekankan, karena jika pemimpin berlaku tidak adil, kekacauan dan kebencian akan terjadi kepada para pemimpin tersebut akibat mereka tidak berlaku adil, (Syarah Riyadhus Shalihin: 3/641).

Semoga kita menjadi rakyat yang bisa bersikap adil, dan semoga kita diberi pemimpin yang adil. Aamiin

Karangasem, 4 Agustus 2023

Irfan Nugroho (Staf Pengajar di PPTQ At-Taqwa Sukoharjo)

Irfan Nugroho

Hanya guru TPA di masjid kampung. Semoga pahala dakwah ini untuk ibunya.

Tema Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button