FiqihHadis

Faidah Hadis Salat Jamaah 27 Kali lebih Utama dari Salat Sendiri

Pembaca rahimakumullah, salat jamaah 27 kali lebih utama dari salat sendiri. Nabi ﷺ bersabda, Shalātul Jamā’ah tafdhulu shalatal fadzdzi bi sab’i wa ‘isyrīna darajat. Apa maknanya? Apa pelajaran yang bisa diambil dari hadis tersebut? Teruskan membaca!

MATAN HADIS

Pembaca rahimakumullah, Imam bukhari meriwayatkan dari abdullah bin umar bin khattab radhiyallahu anhuma bahwa Nabi ﷺ bersabda:

صَلَاةُ الْجَمَاعَةِ تَفْضُلُ صَلَاةَ الْفَذِّ بِسَبْعٍ وَعِشْرِينَ دَرَجَةً

Salat jamaah lebih utama daripada salat sendiri dengan 27 derajat, (Sahih Bukhari: 645).

PENJELASAN HADIS

Sabda Nabi (صَلَاةُ الْجَمَاعَةِ تَفْضُلُ) atau yg secara harfiah artinya, “Salat jamaah lebih afdhal” maksudnya:

تَزِيدُ فِي الثَّوَابِ

Pahalanya ditambahi.

Sabda Nabi (صَلَاةَ الْفَذِّ) atau yg secara harfiah artinya, “Salat yang unik,” maksudnya:

الْفَرْدِ، بِمَعْنَى الْمُنْفَرِدِ، أَيْ: عَلَى صَلَاةِ الْوَاحِدِ الَّذِي تَرَكَ الْجَمَاعَةَ

Sendiri atau munfarid, yaitu salatnya satu orang yang meninggalkan (salat) jamaah.

PELAJARAN DARI HADIS

Pembaca rahimakumullah, dari hadis salat jamaah lebih utama 27 kali dari salat sendiri ini bisa diambil beberapa pelajaran:

باب: فضل صلاة الجماعة

Imam Al-Bukhari memberi judul hadis ini, “Keutamaan salat jamaah.”

التَّرْغِيبُ فِي الْجَمَاعَةِ وَالْفَرْضِيَّةِ

Di dalam hadis ini terdapat ajakan untuk menjalankan salat secara berjamaah dan salat wajib.

فَفِيهِ إِشَارَةٌ إِلَى أَنَّ الْوَاحِدَ إِذَا صَلَّى مُنْفَرِدًا بِعُذْرٍ يَحْصُلُ لَهُ ثَوَابُ الْجَمَاعَةِ

Di dalam hadis ini terdapat isyarat bahwa seseorang, apabila dia salat sendirian karena memiliki uzur (meninggalkan salat jamaah seperti karena sakit, hujan, safar, perempuan) dia bisa mendapat pahala salat berjamaah.

وَفِيهِ دَلَالَةٌ عَلَى أَنَّ الْجَمَاعَةَ لَيْسَتْ شَرْطَا لِصِحَّةِ الصَّلَاةِ، وَلَا فَرْضَ عَيْنٍ كَمَا قَالَهُ الْإِمَامُ أَحْمَدُ فِي رِوَايَتَيْهِ

Di dalam hadis ini terdapat dalil bahwa salat jamaah bukan syarat sahnya salat, juga bukan fardu ain, sebagaimana yg dikatakan oleh Imam Ahmad di dalam salah satu dari dua pendapat yang diriwayatkan dari beliau.

أَنَّ اللَّهَ تَعَالَى يَزِيدُ عِبَادَهُ مِنْ فَضْلِهِ، وَلَا يُنْقِصُهُمْ مِنَ الْمَوْعِدِ شَيْئًا

Bahwa Allah ta’ala menambah keutamaan ibadah hambaNya, dan tidak mengurangi apa pun dari apa yang Allah janjikan untuk para hambaNya.

إِنَّهُ ﷺ بَشَّرَ الْمُؤْمِنِينَ أَوَّلًا بِمِقْدَارٍ مِنْ فَضْلِهِ
أَنَّ اللَّهَ تَعَالَى يَمُنُّ عَلَيْهِ وَعَلَى أُمَّتِهِ، فَبَشَّرَهُمْ بِهِ وَحَثَّهُمْ عَلَى الْجَمَاعَةِ

Bahwa Allah ta’ala telah memberikan nikmat kepada Nabi ﷺ juga kepada umatNya, serta memberi kabar gembira kepada mereka untuk berjamaah.

حَضْرَةُ النُّبُوَّةِ هِيَ اجْتِمَاعُ الْمُسْلِمِينَ عَلَى إِظْهَارِ شِعَارِ الْإِسْلَامِ

Adanya kenabian adalah sebab bersatunya umat islam menguatkan syiar islam.

BACA JUGA:  Aqiqah, Kurban, atau Bayar Utang; Mana Prioritas?

REFERENSI:

– Sahih Bukhari
– Mirqatul Mafatih, Syarh Misykatul Mashabih Li Al-Mula Ali Al-Qari: 3/831

PENUTUP

Demikian penjelasan dan pelajaran dari hadis salat jamaah 27 kali lebih utama dari salat sendirian, Shalātul Jamā’ah tafdhulu shalatal fadzdzi bi sab’i wa ‘isyrīna darajat. Semoga bermanfaat. Silakan dijadikan bahan kultum untuk disampaikan kepada jamaahnya masing². Baarakallahu fiikum

Karangasem, 29 April 2024
Irfan Nugroho (Pengajar di PPTQ At-Taqwa Nguter dan RQ Irmas Bani Saimo Bulu).

Irfan Nugroho

Hanya guru TPA di masjid kampung. Semoga pahala dakwah ini untuk ibunya.

Tema Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button