Fadhilah AmalHadis

Tariqus Salihin: Salat Lima Waktu Membersihkan Dosa

Pembaca rahimakumullah, salat lima waktu membersihkan dosa. Berikut adalah terjemahan dari kitab Tariqus Salihin ila Rabbil ‘Alamin karya Syaikh Wahid Abdussalam Bali hafizahullah tentang hal tersebut. Teruskan membaca. Semoga bermanfaat!

MATAN HADIS SALAT LIMA WAKTU MEMBERSIHKAN DOSA

Imam Bukhari dan Imam Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu Anhu bahwa beliau mendengar Rasulullah ﷺ bersabda:

أَرَأَيْتُمْ لَوْ أَنَّ نَهَرًا بِبَابِ أَحَدِكُمْ يَغْتَسِلُ فِيهِ كُلَّ يَوْمٍ خَمْسًا، مَا تَقُولُ ذَلِكَ يُبْقِي مِنْ دَرَنِهِ؟

Bagaimana pendapat kalian jika ada sebuah sungai di depan pintu salah seorang dari kalian, dan dia mandi di dalamnya lima kali setiap hari, apakah ada kotorannya yang tertinggal?

Kemudian para sahabat berkata:

لَا يُبْقِي مِنْ دَرَنِهِ شَيْئًا

Kotorannya tidak akan tersisa sedikit pun.

Kemudian Rasulullah ﷺ bersabda:

فَذَلِكَ مِثْلُ الصَّلَوَاتِ الخَمْسِ، يَمْحُو اللَّهُ بِهِ الخَطَايَا

Maka seperti itulah Allah melalui salat lima waktu membersihkan dosa, (Sahih Bukhari: 528. Sahih Muslim: 667).

PENJELASAN HADIS SALAT LIMA WAKTU MEMBERSIHKAN DOSA:

Sabda Nabi (الصَّلَوَاتِ الخَمْسِ، يَمْحُو اللَّهُ بِهِ الخَطَايَا) maksudnya:

الصَّلَوَاتُ الْخَمْسُ فِي كُلِّ يَوْمٍ؛ تُمْحُو الذُّنُوبُ وَالْخَطَايَا حَتَّى لَا يَبْقَى مِنْهَا شَيْءٌ

Salat lima waktu setiap hari; menghapus dosa-dosa dan kesalahan hingga tidak tersisa sedikit pun, (Mausuatul Haditsiyah Dorar Saniyah: 24857).

Hal ini senada dengan sabda Nabi ﷺ yang diriwayatkan oleh Imam Muslim dari Abu Hurairah Radhiyallahu Anhu:

الصَّلَوَاتُ الخَمْسُ، وَالْجُمْعَةُ إلى الجُمْعَةِ، وَرَمَضَانُ إلى رَمَضَانَ، مُكَفِّرَاتٌ ما بيْنَهُنَّ إِذَا اجْتَنَبَ الكَبَائِرَ

Salat lima waktu, dari Jumat ke Jumat, dan dari Ramadan ke Ramadan, adalah penghapus dosa-dosa di antara keduanya jika dosa-dosa besar dihindari, (Sahih Muslim: 233).

Dari sini kemudian para ulama berkata:

أَنَّ الصَّلَوَاتِ تُكفِّرُ الصَّغائِرَ مُطلَقًا إِذَا لَم يُصِرَّ صاحِبُها عَلَيها؛ فَإِنَّها بِالإِصرَارِ عَلَيها تَصيرُ مِنَ الكَبائِرِ، أَمَّا الكَبائِرُ فَإِنَّها تَحتاجُ إِلَى تَوبةٍ تامَّةٍ، بِشُروطِها

Bahwa salat menghapus dosa-dosa kecil secara mutlak jika pelakunya tidak terus-menerus melakukannya; karena dengan terus-menerus melakukannya, dosa-dosa kecil tersebut menjadi dosa besar. Adapun dosa-dosa besar, maka membutuhkan taubat yang sempurna dengan syarat-syaratnya, (Mausuatul Haditsiyah Dorar Saniyah: 24857).

BACA JUGA:  Husnuzan kepada Allah saat Sakaratul Maut

PELAJARAN DARI HADIS SALAT LIMA WAKTU MEMBERSIHKAN DOSA:

الصَّلَاةُ تَغْسِلُ الخَطَايَا غَسْلًا

1 – Salat lima waktu membersihkan dosa, (Tariqus Salihin)

مِنْ أَسْبَابِ مَغْفِرَةِ الذُّنُوبِ الصَّغَائِرِ المُحَافَظَةُ عَلَى الصَّلَوَاتِ الخَمْسِ

2 – Salah satu sebab diampuninya dosa-dosa kecil adalah menjaga salat lima waktu, (Tabsirus Sairin)

مَشْرُوعِيَّةُ التَّمْثِيلِ الحِسِّيِّ؛ لِتَقْرِيبِ المَعَانِي لِلْأَفْهَامِ

3 – Disyariatkannya perumpamaan yang nyata untuk mendekatkan makna kepada pemahaman, (Tabsirus Sairin).

كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَحْسَنَ النَّاسِ تَعْلِيمًا، وَأَفْصَحَهُمْ بَيَانًا

4 – Nabi Muhammad ﷺ adalah orang yang paling baik dalam mengajar dan paling fasih dalam menjelaskan, (Mausuatul Haditsiyah Dorar Saniyah: 24857).

وَكَانَ مِنْ طُرُقِهِ الحَسَنَةِ فِي التَّعْلِيمِ وَالتَّرْبِيَةِ تَقْرِيبُ العِلْمِ لِلنَّاسِ، بِضَرْبِ الأَمْثَالِ المَحْسُوسَةِ؛ لِيَكُونَ أَوْضَحَ لَهُمْ وَأَبْيَنَ.

5 – Dan salah satu metode terbaiknya dalam mengajar dan mendidik adalah mendekatkan ilmu kepada orang-orang dengan memberikan perumpamaan yang nyata; agar lebih jelas dan mudah dipahami oleh mereka, (Idem). Wallahua’lam

Karangasem, 10 November 2024

Irfan Nugroho (Semoga Allah mengampuni, merahmati, dan menempatkan ibunya di surga. Amin)

Irfan Nugroho

Hanya guru TPA di masjid kampung. Semoga pahala dakwah ini untuk ibunya.

Tema Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button