Pertanyaan: Jin tu bisa menjelma jadi apa saja, yah?
Jawaban oleh tim Fatwa Center Asy-Syabakah Al-Islamiyah, diketuai oleh Syekh Abdullah Faqih Asy-Syinqitti
Segala puji hanya bagi Allah, Rabb semesta alam. Saya bersaksi bahwa tiada Ilah yang hak untuk diibadahi kecuali Allah dan bahwa Muhammad adalah hamba dan utusanNya.
Allah memberi kemampuan kepada jin untuk bisa menjelma dalam beberapa bentuk yang berbeda-beda. Jin bisa menjelma dalam wujud manusia. Pernah setan datang ke Abu Hurairah dengan menjelma sebagai pria miskin yang mencuri makanan dari baitul maal, [HR Bukhari]
Jin bisa menjelma sebagai binatang, seperti anjing hitam. Rasulullah menyebutkan bahwa anjing hitam adalah jin, [HR Muslim].
Ibnu Taimiyyah menyatakan bahwa jin sering menjelma sebagai anjing hitam dan kucing hitam.
Jin juga bisa menjelma sebagai ular. Diriwayatkan dari Abu Lubaabah bahwa Rasulullah melarang membunuh ular yang ditemukan di dalam rumah, karena mungkin ular itu adalah penjelmaan jin yang sudah masuk Islam, [HR Bukhari & Muslim].
Diriwayatkan dari Abu Said Al-Khudri bahwa Rasulullah bersabda bahwa beberapa jin di Madinah sudah masuk Islam dan beliau menyuruh para sahabat bahwa jika mereka melihat ular (di dalam rumah) untuk mengusirnya selama tiga hari. Lalu jika mereka menemukannya lagi setelah tiga hari, maka mereka haeus membunuhnya karena ia adalah setan (jin jahat), [HR Muslim].
Umat Islam harus membentengi dirinya dengan berzikir kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala dan meminta perlindungan kepadaNya dari kejahatan setan dan jin.
Wallahu’alam bish shawwab.
Fatwa No: 9591
Tanggal: 30 Zulhijjah 1428 (8 Januari 2008)
Sumber: Asy-Syabakah Al-Islamiyah
Penerjemah: Irfan Nugroho (Staf Pengajar Pondok Pesantren Tahfizhul Quran At-Taqwa Sukoharjo)
