Aqidah

9 Keutamaan Amar Makruf Nahi Mungkar

Pembaca rahimakumullah, berikut adalah artikel tentang keutamaan amar makruf nahi mungkar yang kami terjemahkan dari kitab Hajatul Basyar ilal Amri bil Makruf wan Nahyi Anil Mungkar karya Syaikh Ibnu Jibrin rahimahullah. Semoga bermanfaat.

Sebab Kemenangan atas Musuh

Di antara keutamaan amar makruf nahi mungkar, menurut Syaikh Ibnu Jibrin adalah:

وَفِي الْقِيَامِ بِالْأَمْرِ بِالْمَعْرُوفِ وَالنَّهْيِ عَنْ الْمُنْكَرِ أَسْبَابٌ النَّصْرِ عَلَى الْأَعْدَاءِ

Di dalam menegakkan Amar Makruf Nahi Mungkar terdapat sebab terwujudnya kemenangan atas musuh-musuh Alah. Allah ta’ala berfirman:

وَلَيَنصُرَنَّ اللَّهُ مَن يَنصُرُهُ, إِنَّ اللَّهَ لَقَوِيٌّ عَزِيزٌ

Sesungguhnya Allah pasti menolong orang yang menolong (agama)-Nya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kuat lagi Maha Perkasa, (QS Al-Hajj: 40).

الَّذِينَ إِن مَّكَّنَّاهُمْ فِي الْأَرْضِ أَقَامُوا الصَّلَاةَ وَآتَوُا الزَّكَاةَ وَأَمَرُوا بِالْمَعْرُوفِ وَنَهَوْا عَنِ الْمُنكَرِ, وَلِلَّهِ عَاقِبَةُ الْأُمُورِ

(yaitu) orang-orang yang jika Kami teguhkan kedudukan mereka di muka bumi niscaya mereka mendirikan sembahyang, menunaikan zakat, menyuruh berbuat ma’ruf dan mencegah dari perbuatan yang mungkar; dan kepada Allah-lah kembali segala urusan, (QS Al-Hajj: 41).

Sebab Selamat dari Fitnah dan Bencana

Keutamaan amar makruf nahi mungkar yang lainnya adalah:

وَفِي الْقِيَامِ بِالْأَمْرِ بِالْمَعْرُوفِ وَالنَّهْيِ عَنْ الْمُنْكَرِ يَحْصُلُ الْأَمْنُ مِنْ الْفِتْنَةِ وَالْهَلَاكِ الْعَامِّ

Di dalam upaya menegakkan amar makruf nahi mungkar, seseorang akan memperoleh keselamatan dari fitnah dan bencana yang menimpan umat secara keseluruhan.

Di dalam Ash-Shahihain dari Ummul Mukminin Zainab binti Jahsyi Radhiyallahu Anha yang bertanya:

يَا رَسُولَ اللَّهِ أَنَهْلِكُ وَفِينَا الصَّالِحُونَ

Ya Rasulullah, apakah kami akan mendapat bencana padahal di tengah-tengah kami ada banyak orang saleh? Lalu Nabi ﷺ bersabda:

نَعَمْ إِذَا كَثُرَ الْخَبَثُ

Iya. Apabila keburukan merajalela, (Sahih Muslim: 2880).

Maksudnya:

إذا انتَشَرَت الفواحشُ، وفَشَت المنكَراتُ، ولم يُنكِرْها أحدٌ

Jika perbuatan keji dan tercela merajalela, tetapi tidak ada satu pun yang mengingkarinya, (Mausuatul Haditsiyah Dorar Saniyah: 16178).

BACA JUGA:  3 Kemungkaran Aqidah Saat Malam Perayaan Tahun Baru Masehi

Sebab Dihapusnya Dosa

Di antara keutamaan amar makuf nahi mungkar adalah:

وَالْأَمْرُ بِالْمَعْرُوفِ وَالنَّهْيِ عَنْ الْمُنْكَرِ مِنْ مُكَفِّرَاتٍ الْخَطَايَا

Amar makruf nahi mungkar termasuk salah satu penghapus dosa.

Imam Muslim meriwayatkan dari Hudzaifah Ibnul Yaman Radhiyallahu Anhu bahwa Rasulullah ﷺ bersabda:

فِتْنَةُ الرَّجُلِ فِي أَهْلِهِ وَمَالِهِ وَنَفْسِهِ وَوَلَدِهِ وَجَارِهِ يُكَفِّرُهَا الصِّيَامُ وَالصَّلَاةُ وَالصَّدَقَةُ وَالْأَمْرُ بِالْمَعْرُوفِ وَالنَّهْيُ عَنْ الْمُنْكَرِ

Fitnah manusia itu ada pada keluarganya, hartanya, dirinya sendiri, anaknya, serta tetangganya. Yang bisa menghapus (dosa akibat itu semua) adalah puasa, salat, sedekah, serta amar makruf nahi mungkar, (Sahih Muslim: 144).

Sebab Mendapat Pahala yang Besar

Di antara keutamaan amar makruf nahi mungkar adalah:

وَالْأَمْرُ بِالْمَعْرُوفِ وَالنَّهْيِ عَنْ الْمُنْكَرِ مِنْ أَسْبَابِ الظُّفْرِ بِعَظِيمِ الْأُجُورِ

Amar makuf nahi mungkar termasuk salah satu sebab untuk mendapat pahala yang sangat besar.

Dalilnya adalah firman Allah ta’ala:

لَّا خَيْرَ فِي كَثِيرٍ مِّن نَّجْوَاهُمْ إِلَّا مَنْ أَمَرَ بِصَدَقَةٍ أَوْ مَعْرُوفٍ أَوْ إِصْلَاحٍ بَيْنَ النَّاسِ وَمَن يَفْعَلْ ذَٰلِكَ ابْتِغَاءَ مَرْضَاتِ اللَّهِ فَسَوْفَ نُؤْتِيهِ أَجْرًا عَظِيمًا

Tidak ada kebaikan pada sebagian besar bisikan-bisikan mereka, kecuali (bisikan) dari orang yang mengajak bersedekah, atau mengajak pada kebaikan, atau mendamaikan manusia. Siapa saja yang melakukan itu karena mengharap ridha dari Allah, kelak Kami (Allah) akan memberi orang tersebut pahala yang besar, (QS An-Nisa: 114).

Sebab Dikabulkannya Doa

Di antara keutamaan amar makruf nahi mungkar menurut Syaikh Ibnu Jibrin adalah:

وَالْأَمْرُ بِالْمَعْرُوفِ وَالنَّهْيِ عَنْ الْمُنْكَرِ مِنْ أَسْبَابِ التَّوْفِيقِ لِلدُّعَاءِ وَالْإِجَابَةِ

Amar makruf nahi mungkar adalah salah satu sebab terwujud dan terkabulkannya doa.

Dalilnya adalah apa yang diriwayatkan oleh Imam Ibnu Majah dari sahabat Hudzaifah ibnul Yaman bahwa Rasulullah ﷺ bersabda:

مُرُوا بِالْمَعْرُوفِ وَانْهَوْا عَنْ الْمُنْكَرِ قَبْلَ أَنْ تَدْعُوا فَلَا يُسْتَجَابَ لَكُمْ

Hendaknya kalian melakukan amar makruf nahi mungkar sebelum tiba masanya kalian berdoa tetapi doa kalian tidak dikabulkan, (Sunan Ibnu Majah: 4004. Al-Albani: Hasan. Abu Thahir Zubair Ali Zai: Hasan).

Maksudnya:

إنَّ تَرْكَ العمَلِ بالمعروفِ والنَّهيِ عن المنكَرِ مِن أسبابِ عدَمِ إجابةِ الدُّعاءِ

Sungguh, meninggalkan amal berupa mengajak pada kebaikan dan mencegah kemungkaran termasuk sebab tidak dikabulkannya doa, (Mausuatul Haditsiyah Dorar Saniyah: 86863).

BACA JUGA:  Jin Bisa Menjelma Jadi Apa Saja?

Sebab Diangkatnya Kesulitan dan Kesusahan

Di antara keutamaan amar makruf nahi mungkar adalah:

وَفِي الْقِيَامِ بِالْأَمْرِ بِالْمَعْرُوفِ وَالنَّهْيِ عَنْ الْمُنْكَرِ رَفْعُ الْحَرَجِ عَنْ الْمُتَخَلِّفِينَ الضُّعَفَاءِ

Amar makruf nahi mungkar akan mengangkat kesulitan (kesusahan) dari orang-orang yang lemah lagi tertinggal.

Dalilnya adalah firman Allah ta’ala di dalam QS At-Taubah ayat 91:

لَّيْسَ عَلَى الضُّعَفَاءِ وَلَا عَلَى الْمَرْضَىٰ وَلَا عَلَى الَّذِينَ لَا يَجِدُونَ مَا يُنفِقُونَ حَرَجٌ إِذَا نَصَحُوا لِلَّهِ وَرَسُولِهِ

Tiada dosa (lantaran tidak pergi berjihad) atas orang-orang yang lemah, orang-orang yang sakit dan atas orang-orang yang tidak memperoleh apa yang akan mereka nafkahkan, apabila mereka berbuat “Nasihat” kepada Allah dan Rasul-Nya, (QS At-Taubah: 91).

Nasihat di dalam kamus Al-Maany artinya:

فِيهِ دَعْوَةٌ سَدِيدَةٌ وَإِرْشَادٌ وَوَعْظٌ إِلَى صَلاَحٍ وَنَهْيٌ عَنْ فَسَادٍ

Seruan yang lurus, arahan, serta wejangan untuk berbuat baik dan mencegah dari perbuatan yang merusak.

Sebab Keberuntungan

Di antara keutamaan amar makruf nahi mungkar adalah:

وَالْآمِرُ بِالْمَعْرُوفِ وَالنَّاهِي عَنْ الْمُنْكَرِ مِنْ الْمُفْلِحِينَ

Pelaku amar makruf nahi mungkar termasuk orang-orang yang beruntung.

Dalilnya adalah firman Allah ta’ala:

وَلْتَكُن مِّنكُمْ أُمَّةٌ يَدْعُونَ إِلَى الْخَيْرِ وَيَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنكَرِ ۚ وَأُولَٰئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ

Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang munkar; merekalah orang-orang yang beruntung, (QS Ali Imran: 104).

Sebab Diangkatnya Azab

Di antara keutamaan amar makruf nahi mungkar adalah:

وَالْأَمْرُ بِالْمَعْرُوفِ وَالنَّهْيِ عَنْ الْمُنْكَرِ سَبَبٌ لِرَفْعِ الْعَذَابِ

Amar makruf nahi mungkar adaah sebab diangkatnya azab.

Dalilnya adalah firman Allah ta’ala:

وَمَا كَانَ رَبُّكَ لِيُهْلِكَ الْقُرَىٰ بِظُلْمٍ وَأَهْلُهَا مُصْلِحُونَ

Dan Tuhanmu sekali-kali tidak akan membinasakan negeri-negeri secara zalim, sedang penduduknya orang-orang yang berbuat kebaikan, (QS Hud: 117).

Sebab Rahmat Allah

Di antara keutamaan amar makruf nahi mungkar adalah:

وَالْأَمْرُ بِالْمَعْرُوفِ وَالنَّهْيِ عَنْ الْمُنْكَرِ يَجْلِبُ رَحْمَةَ اللَّه

Amar makruf nahi mungkar akan menghasilkan rahmat Allah.

Dalilnya adalah firman Allah ta’ala:

وَالْمُؤْمِنُونَ وَالْمُؤْمِنَاتُ بَعْضُهُمْ أَوْلِيَاءُ بَعْضٍ ۚ يَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنكَرِ وَيُقِيمُونَ الصَّلَاةَ وَيُؤْتُونَ الزَّكَاةَ وَيُطِيعُونَ اللَّهَ وَرَسُولَهُ ۚ أُولَٰئِكَ سَيَرْحَمُهُمُ اللَّهُ ۗ إِنَّ اللَّهَ عَزِيزٌ حَكِيمٌ

Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan, sebahagian mereka (adalah) menjadi penolong bagi sebahagian yang lain. Mereka menyuruh (mengerjakan) yang ma’ruf, mencegah dari yang munkar, mendirikan shalat, menunaikan zakat dan mereka taat pada Allah dan Rasul-Nya. Mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah; sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana, (QS At-Taubah: 71).

BACA JUGA:  Mizan, Timbangan Amal di Hari Kiamat dan Pemberatnya

Penutup

Demikian beberapa keutamaan amar makruf nahi mungkar yang kami terjemahkan dari kitab Hajatul Basyar ilal Amri bil Makruf wan Nahyi Anil Mungkar karya Syaikh Ibnu Jibrin rahimahullah. Semoga bermanfaat. Wallahua’lam

Karangasem, 30 Juli 2024

Irfan Nugroho (Staf Pengajar di PPTQ At-Taqwa dan RQ Irmas Bani Saimo Sukoharjo)

Irfan Nugroho

Hanya guru TPA di masjid kampung. Semoga pahala dakwah ini untuk ibunya.

Tema Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button