Fiqih

Definisi, Hukum dan Lafadz Adzan (Arab & Latin)

Pembaca yang semoga dirahmati Allah, kita lanjutkan pelajaran kita dari kitab Minhajul Muslim karya Syaikh Abu Bakar Jabir Al-Jazairi. Kali ini kita akan belajar tentang hukum adzan, definisi adzan, serta lafaz adzan. Teruskan membaca!


Definisi Adzan

Adzan adalah pemberitahuan akan tibanya waktu salat dengan menggunakan lafaz-lafaz khusus.

Hukum Adzan

Hukum adzan adalah wajib kifayah atas penduduk kota dan desa, berdasarkan sabda Rasulullah :
وَإِذَا حَضَرَتِ الصَّلاَةُ فَلْيُؤَذِّنْ لَكُمْ أَحَدُكُمْ، ثُمَّ لِيَؤُمَّكُمْ أَكْبَرُكُمْ ‏”‏‏.
Apabila salat telah tiba, maka hendaklah salah seorang dari kalian mengumandangkan azan dan hendaklah orang yang lebih tua dari kalian mengimami kalian,” (HR Bukhari: 6008).
Azan disunahkan bagi musafir dan orang yang bermukim, berdasarkan sabda Nabi :
وَإِذَا كُنْتَ فِي غَنَمِكَ أَوْ بَادِيَتِكَ فَأَذَّنْتَ بِالصَّلاةِ ، فَارْفَعْ صَوْتَكَ ، فَإِنَّهُ لا يَسْمَعُ مَدَى صَوْتِكَ جِنٌّ وَلا إِنْسٌ وَلا شَيْءٌ إِلا شَهِدَ لَكَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Apabila kamu sedang menggembala kambingmu atau sedang berada di padang rumput lalu kamu mengumandangkan adzan untuk shalat maka keraskanlah seruan adzanmu, karena tidak ada jin atau manusia atau sesuatu yang mendengar jangkauan suara muazin melainkan dia menjadi saksi pada hari kiamat (kelak),” (Hadis Marfu di dalam Musnad Al-Imam Asy-Syafii: 139).

Lafaz Adzan

Bentuk lafal adzan adalah sebagaimana yang diajarkan Rasulullah kepada Abu Mahdzurah, yaitu:
(2x)              اَللهُ اَكْبَر، اَللهُ اَكْبَر
Allahu Akbar Allahu Akbar. (2X)
(Allah Maha Besar, Allah Maha Besar.)
(2x)          أَشْهَدُ اَنْ لاَ اِلَهَ إِلاَّاللهُ
Asyhadu allaa illahaillallah. (2X)
(Aku bersaksi bahwa tiada Illah yang hak untuk diibadahi kecuali Allah.)
(2x)   اَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ
Asyhadu anna Muhammadar rasuulullah. (2X)
(Aku bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah)
(2x)               حَيَّ عَلَى الصَّلاَةِ
Haiyaalas solaah (2X)
(Marilah menunaikan salat)
(2x)                حَيَّ عَلَى الْفَلاَحِ
Haiyaalal falaah. (2X)
(Marilah menuju kemenangan)
اَللهُ اَكْبَر , اَللهُ اَكْبَر
Allahu Akbar Allahu Akbar
(Allah Maha Besar, Allah Maha Besar)
لاَ إِلَهَ إِلاَّالله
Laa ilahaillallah
(Tiada Illah yang hak untuk diibadahi kecuali Allah)
Jika adzan subuh, setelah Haiyya alal falah ada tambahan:
(2x)        اَلصَّلاَةُ خَيْرٌ مِنَ النَّوْمِ ، اَلصَّلاَةُ خَيْرٌ مِنَ النَّوْمِ
Assolaatu khairun minan naum (2X)
(Sholat itu lebih baik dari pada Tidur)
(HR An-Nasai: 632).
Wallahu’alam bish shawwab

BACA JUGA:  Minhajul Muslim: Fikih Memandikan Jenazah

Irfan Nugroho

Hanya guru TPA di masjid kampung. Semoga pahala dakwah ini untuk ibunya.

Tema Terkait

One Comment

  1. terkaik masalah azan (2x) اَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِمُحَمَّدٌ رَسُولُ اللَّهِ Surat Al-Fath Ayat 29 mana yang benar lafadnyz, mohon penjelasa.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button